Tuesday, May 26, 2015

PERSEBARAN FLORA DI DUNIA 2

Stepa (Padang Rumput)

Bioma Stepa (Padang Rumput) terbentang dari daerah tropika sampai ke daerah subtropika yang curah hujannya tidak cukup untuk perkembangan hutan.

Ciri-cirinya:
  1. Merupakan padang rumput yang berilkim sedang.
  2. Banyak terdapat di daerah Eropa timur, Amerika utara, Asia barat, dan Afrika
  3. Vegetasi rumput yang luas
  4. Suhu 19 derajat – 30 derajat saat musim panas, 12 derajat – 20 derajat saat musim dingin
  5. Curah hujan tidak teratur, antara 250 – 500 mm/tahun
  6. Adanya jenis rumput yang tingginya mencapai 3,5 m

Perbedaan yang cukup antara Stepa dengan Sabana adalah :
  • stepa terdiri dari rumput-rumput pendek yang diselingi oleh semak belukar.
  • sabana merupakan padang rumput yang dselingi oleh pohon-pohon tinggi.

Wilayah persebaran bioma Stepa meliputi:
  • Afrika
  • Amerika Selatan
  • Amerika Serikat bagian barat
  • Argentina
  • Australia.

Bioma Stepa : Padang rumput tanpa diselingi kumpulan pepohonan, Bioma Padang rumput yang ditumbuhi semak belukar
contoh: akasia, semak belukar

Gurun (desert)

Bioma gurun (desert) merupakan bioma yang di dominasi oleh batu/pasir dengan tumbuhan sangat jarang.

Ciri-cirinya:
  1. Terdapat di daerah tropis, subtropis, dan daerah tinggi lainnya
  2. Jarang terjadi hujan
  3. Tingkat evaporasi sangat tinggi
  4. Amplitudo suhu harian sangat besar
  5. Suhu siang hari mencapai 45 derajat C
  6. Suhu malam hari mencapai 0 derajat C
  7. Tanahnya tandus dan kering
  8. Tidak mampu menyimpan air

Sesuai dengan kondisi alamnya, maka tidak semua jenis vegetasi bisa tumbuh di gurun.
Bioma gurun ini tersebar di:
  • Amerika Utara yang disebut praire
  • Amerika Selatan disebut pampas
  • Afrika Selatan disebut veld

Bioma ini paling luas terpusat di sekitar 20 derajat LU, mulai dari Pantai Atlantik di Afrika hingga ke Asia Tengah. Sepanjang daerah itu terdapat kompleks gurun Sahara, gurun Arab dan gurun Gobi dengan luas mencapai 10 juta km persegi.

Jenis vegetasi yang bisa bertahan hidup di daerah gurun antara lain adalah:
  • kaktus
  • liliaceae
  • aloe
  • kaktus saguora
  • cholla

Sabana (savana)

Sabana adalah padang rumput yang diselingi oleh pohon-pohon yang tumbuhnya menyebar, biasanya:
  • pohon palem (Palmae)
  • akasia (Acacia auriculiformis)

Ciri-cirinya:
  • Terdapat di daerah tropis
  • Jenis tumbuhannya xerofit
  • Tumbuhan tersebar di daerah tersebut secara berjauhan
  • Hewan yang tinggal di dalamnya ada pula hewan herbivore
  • Curah hujan rendah (hanya sekitar 200 mm/th)
  • Bulan basah hanya terdapat 2-3 bulan saja

Jenis tumbuhan pada sabana adalah:
  • Semak belukar
  • Tumbuhan xerofit

Tumbuhan pada sabana beradaptasi dengan cara memiliki daun dan banyak terdapat duri dibandingkan daun untuk dapat mengurangi penguapan.

Bioma sabana  menempati darah luas di:
  • Benua Afrika
  • Amerika Selatan
  • Australia

Sabana pada umumnya terbentuk di daerah tropik sampai subtropik.
  • pohon palem
  • Pohon Akasia (Acacia auriculiformis)


Taiga (Boreal Forest)

Bioma Taiga banyak ditemukan di belahan bumi utara, misalnya di wilayah negara:
Rusia
Kanada

Bioma Taiga merupakan bioma terluas dari bioma-boma lain yang ada di bumi.
Bioma taiga terletak di kawasan beriklim subartik dengan iklim yang sangat dingin dan musim panas yang sangat pendek. Kisaran temperatur antara suhu rendah dan suhu tinggi sangat besar.

Ciri-cirinya:
  1. Banyak ditemukan pegunungan-pegunungan tinggi
  2. Memiliki domimasi ilkim dingin
  3. Suhu berkisar antara -12 derajat C sampai -10 derajat C
  4. Curah hujan antara 400 – 750 mm / tahun
  5. Jenis vegetasi yang mendominasi adalah jenis vegetasi konifer (tumbuhan berdaun jarum), di antaranya:
  • picea
  • abies
  • pinus
  • larix
  • alder
  • birch
  • juniper
  • spruce

Bioma Hutan taiga (pohon pinus)
Bioma taiga tersebar di:
  • Skandinavia
  • Rusia Timur
  • Amerika Utara
  • beberapa di kawasan Asia Utara


Tundra

Bioma tundra mempunyai karakteristik iklim regional yang sangat ekstrim dengan suhu rata-rata rendah, bersalju, dan mempunyai musim panas yang pendek.

Ciri-cirinya:
  1. Terdapat di wilayah artik
  2. Suhunya mencapai -57 derajat C
  3. Pada musim panas suhu maksimum 15 derajat C
  4. Curah hujan kurang dari 250 mm / tahun
  5. Tundra didominasi oleh lumut kerak dan semak
  6. Rata-rata tumbuhannya berwarna mencolok dan pendek

Tersebar di daerah:
  • lingkar kutub utara tepatnya di kawasan selatan es di Kutub Utara dan Alaska di Amerika Utara, Eropa, dan Siberia
  • Puncak gunung tinggi daerah tropis
  • pegunungan Alpine.

Jenis vegetasi yang tumbuh adalah lumut yang membentuk suatu hamparan yang luas atau sering disebut sebagai ”hamparan bantalan”. Jenis jenis lumut tersebut yaitu:
  • lumut dark red
  • rumput kipas (Selaginella tamariscina)
  • dan lain-lain.

Pada daerah yang berawa jenis vegetasi yang ada misalnya:
  • rumput teki (Cyperus Rotundus)
  • rumput kapas (Selaginella tamariscina)
  • gundukan gambut (hillock tundra)

Di cekungan yang basah seperti di Greenland terdapat:
  • semak salik
  • bentula.

Di tempat yang agak kering ditumbuhi:
  • lumut
  • teki-tekian
  • ericeceae
  • beberapa tumbuhan yang berdaun agak lebar.

Di lereng-lereng batu terdapat:
  • kerak (Lichenes)
  • lumut (Bryophyta)
  • alga (Hydroclathrus clatratus)

Hutan Gugur (decidous forest)

Ciri khas dari bioma hutan iklim sedang adalah warna daun yang berwarna oranye keemasan. Hal ini disebabkan karena pendeknya hari sehingga merangsang tanaman menarik klorofil dari daun sehingga diisi pigment lain.

Ciri-cirinya:
  • Curah hujan tidak merata ( antara 750-1000 mm / tahun )
  • Tumbuh di daerah yang memilki empat musim ( panas, gugur, dingin, dan semi )
  • Tumbuhan tumbuh tidak terlalu rapat dan heterogen ( 10-20 jenis )
  • Berwarna hijau daunnya saat musim panas
  • Meranggas atau gugur saat musim dingin
  • Tumbuhan dominan berdaun lebar
  • Tumbuhan dapat beradaptasi dengan iklim yang ekstrim
  • Tumbuh di tempat yang beriklim sedang
  • Temperaturnya antara 22 derajat C – 17 derajat

Tersebar di:
  • Eropa Barat
  • Eropa Tengah
  • Asia Timur (Korea dan Jepang)
  • Timur Laut Amerika

Vegetasi jenis ini hanya dapat ditemui di Benua Eropa serta Asia Timur karena vegetasi ini hidup pada kawasan subtropis dengan iklim semi selama enam bulan serta mengalami musim gugur saat musim kering sampai musim dingin.

Jenis vegetasi yang tumbuh adalah:
  • quercus (oak)
  • acer (maple)
  • castanea
  • basswood (tilia americana)
  • dan lain-lain

Hutan Hujan Tropis (Tropic Rain Forest)

Hutan hujan tropis dilihat dari atas tampak lebat dan gelap. Hutan hujan merupakan bioma paling kompleks, jumlah dan jenis vegetasinya sangat banyak dan bervariasi, keadaan itu disebabkan oleh iklim mikro yang sangat sesuai bagi kehidupan berbagai jenis tumbuhan. Iklim hutan hujan tropis dicirikan dengan:
  • musim hujan yang panjang
  • suhu udara, dan kelembapan udara tinggi.

Terdapat beberapa lapisan vegetasi dalam hutan hujan, yaitu sebagai berikut:
  • Lapisan vegetasi yang tingginya mencapai 35-42 m, dan daunnya merupakan ”kanopi” (payung) bagi vegetasi dibawahnya.
  • Lapisan tertutup kanopi dengan ketinggian vegetasi berkisar 20-35 m, pada lapisan ini sinar matahari masih bias menembus.
  • Lapisan tertutup kanopi berkisar 4–20 m, merupakan daerah kelembapan udara relatif konstan.
  • Lapisan vegetasi dengan ketinggian berkisar 1-4 m.
  • Lapisan vegetasi dengan ketinggian antara 0-1 m, berupa anakan pohon serta semak belukar.

Jenis-jenis yang umum ditemukan di hutan ini, yaitu:
  • Meranti (Shorea dan Parashorea)
  • keruing (Dipterocarpus)
  • Kapur (Dryobalanops)
  • kayu besi (Eusideroxylon zwageri)
  • kayu hitam (Diospyros sp)

Persebaran bioma hutan hujan tropis di daerah antara 10º LU dan 10º LS, termasuk di dalamnya:
  • Hutan Amazon (Amerika Tengah)
  • Afrika Barat
  • Madagaskar Timur
  • Asia Selatan (Indonesia dan Malaysia)
  • Australia



No comments:

Post a Comment